AcEPT



Banyak yang keder dan takut atau bahkan lari duluan kalo denger nama bang ato mas AcEPT ini neh... soalnya katanye seh, cuma kampus UGM yang menerapkan test AcEPT ini. Hahahaha.... ato mungkin karena saya gak tahu juga ya perkembangan kampus-kampus di Indonesia.
Hmmmm,,, ngomong-ngomong tentang AcEPT neh sebenarnya tes neh hampir sama dengan test TOEFL. Materinya akan rumit dan tidak mudah dijawab bagi mereka yang jarang atau nggak pernah latihan TOEFL. hehehehe

Beberapa waktu yang lalu, saya mati-matian belajar materi TOEFL untuk persiapan test ujian AcEPT Pascasarjana di UGM Jogjakarta. Saya sampai jauh-jauh dari Malang bawa buku latihan TOEFL dan mempelajarinya selama di kereta ketika berangkat ke Jogja. Dalam benak saya, tes ini tidak mudah dilalui,,,, malem-malemnya saya mulai gelisah dan gak mood tidur gara-gara mikirin si mas AcEPT neh. hahahaha,,,, edisi lebay saya sebelum ujian.

Sampai-sampai saya latihan listening di tempat yang agak gaduh demi menguji konsentrasi saya, trus saya juga gak lupa makan buku structure-nya mbah Azar secara teratur,,, hahahaha. Bisa jadi tiba-tiba saya jadi manusia genius di bidang bahasa inggris saat bawa buku berat macem neh. 

pas hari H:
Ternyata, ujiannya benar-benar diluar dugaan. Saya bisa menjawab semua pertanyaan bahkan ketika listening section, dengan kondisi speaker yang agak rusak saya bisa menangkap inti dan penjelasan dari si pembicara... huaaawwww..
Saya optimis bukan karena belajar saya, tapi karena soalnya cukup mudah dilalui.. hehehehe
buat temen-temen yang pengen daftar di UGM, daftar ajah... semangaaadddhhhh


Edisi december yang penuh dengan kelebayan.
10-12-2012

My Examination


Jreng,,, jreng,,, jreng,,,,
Pada akhirnya, ujian itu saya tempuh juga. Hahahahaha..... (senyum kemenangan)
Yupz,, beberapa waktu yang lalu, saya menempuh ujian S2 pascasarjana di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Dibilang mudah sebenarnya tidak terlalu mudah, tapi dibilang sulit sebenarnya cukup mudah untuk lalui, hehehehe,,,



When you said:
"listen to your heart like you're listening to your favorite music"
it hales me to come one step forward

when you said:
"be honesty and take your dream"
it holds me to be stronger than before

when you said:
"I think I'd love you and care about you.."
..............
I cant say anything and just whispering to my heart
"you don't know that I even falling for you earlier than you"
I smile and everyday such a great day.


my day, my rainy day
December episode

Kenangan


Ia memanggil segalanya atas nama kenangan. Menjelmakan detik akhirnya menjadi sebuah runutan bahagia yang ia eja sendiri. Ia menyebut semua itu sebagai ritual dalam meditasi panjangnya lewat sebuah kerinduan akan masa lalu. Heran sekali, manusia seringkali berusaha menyingkirkan masa lalu dengan menabrakkan kenangan-kenangan mereka pada laju waktu.

Namun, ia tidak.. sekalipun kenangan itu menyentak telak hatinya yang telah menjadi perca, menyingkirkannya menjadi sesuatu yang lain dari sebelum ia ada, dan melupakannya. Ia tidak pernah sekalipun membuang kenangan itu..
Ia menempelkannya lekat pada waktu, sehingga waktu semakin jauh membawanya pergi maka kenangan itu semakin merunutnya hati-hati.

Ada ruang di dalam inti lubuk itu yang ia sisakan demi kenangan. Meminangnya dalam bahagia ketika lembaran masa lalu itu ia buka. Membingkainya dalam renyai patah-patah hujan. Ah, betapa ia ingin kembali merasakan denyar-denyar kenang itu kembali...
Tak banyak yang ia harapkan di setiap waktu hujan berhenti menabuh gersang. Ia hanya ingin datang ke dalam kotak kenangan itu, melongok dengan jelas ke dalamnya seakan-akan itu baru saja terjadi kemarin pagi. Saat segalanya bermula tanpa sebuah penyesalan. 

Kenangan itu,,,
adalah runut pertemuannya denganmu,,

catatan, awal Desember yang penuh hujan
koury.

I am a Crazy Friend


Beberapa hari yang lalu, sekitar hari Kamis tanggal 6 Desember 2012 saya berangkat ke Yogyakarta untuk mengikuti tes masuk pascasarjana di Universitas Gadjah Mada. Karena ujian yang saya tempuh akan terlaksana pada tanggal 8 Desember 2012, maka saya harus tiba di sana lebih awal dari yang terjadwal supaya saya siap mental dan fisik menghadapi ujian.


Looking at You...


Aku melihatmu berbatas dengan bayang senja
yang mengantuk tergantung diufuk barat sana.
Wajahmu menggantung satu-satu dibulir sisa hujan
yang merangsek jatuh di atasku
menelantarkan buih-buih rindu yang menggumpalkan menit-menitku
aku cukup terpaku..
menyaksikan engkau seenaknya bergerak
menahan dan mempermainkan rinduku
dan bodohnya, aku berlari kesana
tempat dimana engkau memasang umpan
tanpa kusadari,,,
lagi-lagi aku terjebak dalam duniamu
detik-detikmu
tautan doamu
dan semua terbelut dalam kisi rindu yang membodohiku
..........


Malang, 1 Desember 2012

Talk..


Satu menit berubah menjadi lima puluh menit keraguan
menatap layar yang mengedip putih
mendengar sahutan sunyi yang merayap nyeri dibilik-bilik jiwa
aku harus mengatakan yang sesungguhnya
kepastian dan kenyataannya
telah menggugat beban dalam lubuk
pada akhirnya,,,
detik terakhir di menit ke lima puluh
hati-hati kupejamkan mata dengan degupan yang menyeret perlahan
ragu masih menggantung menahan langkah.
...........
"Maafkan, aku merindukanmu"
hanya terseret lirih sunyi dalam hati
tanpa engkau mengetahui..
seperih inikah rasanya?


Malang, 28 Nov 2012

When I Know You'll Go On...


"I am flying"
"......."

"we're flying together"
"........"

I see my future with you
but, there is a big distance between us
great pain that set me falling to the ground
but you're here,,
it just the distance that makes me hold all the pains
I see you through my dream, it's clear such as crystal
but, you always there.
never coming up to the real.
......


Malang, 6 Nop 2012

My Tooth...


Peri gigi pengabul keinginan,,,
pinjamkan saya sekantong kecil bubuk peri pengabul semua harapan
untuk mewujudkan satu harapan saya yang sekecil utas gigi yang baru tumbuh
namun terlepas ini...
izinkan,, dengan segala pintu yang terbolak-balik seluruh pengharapan
saya menginginkan.. cinta saya mampu membahagiakan.


*khayalan tak jelas selepas gigi saya terlepas

Di Saat Itu


Di saat itu,, hanya harap yang ingin saya pertahankan
harapan bahwa kenangan takkan menyakiti saya perlahan
harap bahwa waktu tak membunuh hati saya pelan-pelan
hanya harap yang mampu mengosongkan perih luka saya
suatu hari nanti,,,
karena saya terlanjur dalam mencemburui
karena saya terlalu telak mencintai
dan karena saya terlalu bodoh menyadari
.......


Malang, 31 Oktober 2012

Tak Ada Sesal...


Saya tak perlu menyesal...
karena terlalu banyak memberi tanpa permisi
meletakkanmu di ruang inti hati saya,
sekalipun saya tahu, takdir tak pernah pasti
saya tak akan menyesal
menunggumu hingga detik-detik tanpa saya sadari
juga pergi
meskipun suatu hari engkau akan menghapus telak saya
dari seluruh memori yang engkau miliki
saya tak menyesal
karena telah mencintaimu sebesar dan seberat ini

Saya juga tak pernah mengharap kembali
setelah saya sadari,
ternyata justru sayalah yang lebih dulu mencintai
mencintai lebih dari hari ke hari
merasakan nyeri dan rindu dalam sangkar diam 
dan waktu
saya menyadari, suatu hari
saya harus bersiap pergi
hanya agar bahagiamu kembali lagi ke sisi.



Malang, 28 Okt 2012

Satu Waktu....


Ada satu saat,,,
ketika waktu tak sempat melayangkan memori
tentangku dibenakmu.
seberharga apapun aku bagimu saat ini..
sebesar apapun nilaiku dihatimu hari ini..
sehingga terkadang engkau merelakanku mengisi penuh
seluruh ruang dalam hatimu.

Ketika saat itu tiba,
sekalipun aku tak akan percaya,
engkau kelak akan menghentikan waktu,
sekedar meletakkanku di sebelah sana
di sudut paling luar dalam ingatanmu,
melupakanku...

Tak apa - tak mengapa..
aku masih mencintaimu
meskipun seandainya aku memberimu
cinta yang terlalu dalam
sehingga aku tak lagi mampu naik
ke permukaan
dan menghapus segalanya..
aku tak akan menyesal.


Malang, 28 Oktober 2012

Little Thing About You...


Everyday may not be good
but there's something good in everyday
(we heart it)

'Membacamu' adalah sebuah petualangan bagi saya. Seperti membaca runtut cerita Harry Potter saja. Saya tak bisa banyak mendefinisikan tentang jalan kecil yang saya lalui bersamamu, buddy. Hanya ingin sekali terus berada di sini, menanyakan hal-hal kecil yang terlalu lumrah. Menandai kamu dalam tagging puisi-puisi, bukan karena kamu menyukai puisi dan tumpukan diksi-diksinya, tetapi karena kamu mau membacanya. Menjadi bagian keluarga yang seringkali saya rindukan.. 

'Membacamu' adalah sebuah proses menakjubkan. Setiap kali saya berada di ending pada akhir cerita ketika 'membacamu', I think I lost something such as friend. Lalu kemudian, saya akan mengulanginya kembali dari depan. Menggadaikan waktu hanya demi mengais inspirasi yang menyebar ketika ada ruang kesempatan untuk bersama dengan teman dan petualangannya. 

Jangan terluka di jalan ini, kawan
saya bahkan belum menyiapkan apa-apa untuk mengobatimu
perlengkapan saya masih jauh di belakang sana
saya hanya punya bahu dan ruang hati untuk mendengar
Jangan terluka di depanku, kawan
saya tak memiliki apapun untuk membalutnya nanti
menghapus airmata dan menutup luka cemburu
padahal saya tahu betapa sakitnya itu
......
saya belum sepenuhnya mampu membaca hatimu
hanya mampu menyediakan ruang ini
agar bisikmu tak memantul sendiri
sebab, saya tahu betapa nyerinya itu
........
tak mengapa cemburu itu berlalu
benar-benar tak mengapa kataku
kamu tak akan kehilangan apapun yang telah menjadi milikmu
kamu tak akan kemana-mana
sekalipun beban rindu menghimpit ruang nafasmu
....
tetaplah mencintai
tetaplah jatuh cinta
agar hatimu sehidup semesta
jangan pernah takut terluka

Malang, 5 Oktober 2012
Me

I Quit


saya ingin berhenti
melaju bersamamu membuat saya sepenuhnya lelah
menepikan semua cita yang saya punya
menggantungkannya dalam sebuah sangkar
bernama 'dirimu'


Malang, 4 Oktober 2012
'I quit'

Untuk Ulang Tahunku dan Ulang Tahunmu


criing,,,,
satu perayaan untuk bulan kita
september ini kawan.
.....
saya tetap seperti biasa
menunggu hujan sebagai kado besar
meski lilin kita telah padam disaat lalu
.....


Ry vs Rhieya

Suatu Saat...


suatu saat... saya ingin begini
mengalihkan rindu dengan tumpukan buku
mencari definisi yang paling tepat untuk sebuah bahagia yang kucari
saya tahu, mereka ada di sana
menunggu saya tiba...



Malang, 4 Oktober 2012

Jangan Kecewa


Hahahaha,,,
"saya tahu,,, semua akan baik-baik saja"
ucap saya ketika itu,
ia terdiam dan menatap saya miris
"selalu itu yang kamu katakan, Ry.. padahal sebenarnya tidak kan?
kamu terjatuh cukup dalam tetapi luka memaksamu untuk
mengatakan bahwa segalanya baik-baik saja."
ia lalu meninggalkan saya.
...............
saya hanya terdiam menunduk
tuduhannya hampir membuat saya kembali jatuh
"salahkah kalau saya tetap baik-baik saja?"
lirih saya dalam hati

sejenak kemudian,
"Kamu tak berhak untuk terus terluka seperti ini.
Karena kamu terlalu lemah untuk bertahan cukup lama.
Tak semestinya kamu berada dalam kotak kelam itu.
Izinkan saya membantumu keluar dari sana."
Pesan singkatnya.
Hujan luruh,
basah dihati saya.


Malang, 4 September 2012

Hujan Dalam Lukisan Jendela


selalu seperti ini akhirnya..
saya harus berdiam menatap jendela yang tampak tak nyata
menghitung renyai-renyai hujan yang mampir pelan di kaca
meninggalkan embun dan suhu waktu di sana
pada akhirnya,
seperti inilah saya, memandang keluar jendela
mengosongkan semua memori dan menatanya kembali seperti semula
terduduk diam menghabiskan waktu
sambil mengulang-ulang rindu saya yang tak pernah menyurut
sesekali tersenyum sendiri
melihat keliaran kenangan yang bermain sendiri
padahal saya tahu itu elegi
hingga kemudian sesekali terisak sendiri
menyesali betapa perjalanan saya sekeras ini
perlahan-lahan, kenangan menyeret waktu saya kembali
saling berjibaku dengan laju waktu yang melalu
sampai akhirnya, ia datang kesini...
"ini obatnya... jangan terlambat lagi meminumnya"
orang yang sama dengan porsi ucapan yang sama selama beberapa hari
mewarnai setiap jengkal sisa waktu yang saya miliki
"dengarkan kata dokter, Ry"
.............


Rumah Sakit, 2 September 2012




Semakin lama, hati saya semakin tersesat 
dalam waktu yang merumit bersama rindu.
Meskipun sejauh ini masih mampu bertahan,
hati saya tetaplah tergerus derai detik.
Lama-lama saya akan terjatuh, lalu patah..


Malang, 30 September 2012

Is It the Time...


Apa kabarmu di sana?
waktu,,,
saya menggenggamnya, namun saya tidak tahu
harus melemparkannya pada siapa.

Bahagia...


saya bahagia,, sangat bahagia malah
atau mungkin terlampaui bahagia?
tidak tahulah bagaimana saya memberi definisi
yang pasti saya bahagia dan bisa tersenyum lega
padahal baru saja saya terhempas beban besar
tetapi, pesanmu yang mengubah semuanya
sepagi ini,,
membuat saya kembali berlari sambil tertawa
membuat saya teriak dalam diam
dan membuat saya kembali berani melihat kemustahilan
terima kasih,, untuk bahagia ini.
saya tahu, kamu selalu membacaku


Malang, 7 September 2012
"terima kasih" 

Nostalgia


*Sinta yang kelak dibakar jadi abu

rama, seperti peri yang tersesat di hutan hantu
senyumku dibakar kenangan menciptakan seribu sunyi
berjalan sendiri meraba perjalanan cinta yang telah didusta
dari suatu lorong ke lorong yang lain tanpa cahaya
mencari-cari percikan matahari yang membangkitkan kenangan
wajah kekasih yang membekas jauh di seberang cakrawala
seperti ringkik kuda di padang yang sayup

ingatan yang asing
menerka ulang kesetiaan, kesepian
cinta, takdir dan keputusasaan

hidup adalah pilihan
kuucapkan selamat tinggal
sebab aku hanyalah jelita
yang tak ingin sirna
ditikam usia yang sepi

karenanya, kupilih jalan api!


Horison, Agustus 2012
Oleh: Tjahjojo Widarmanto

Dayaning Sastra...


Tembung-tembung kang ginantha lelarikan.
tinata binaris kadya bata.
sinambung pinetung manut ukuran.
dene banjur kasinungan daya.
 
kumpule bata dari yayasan
aweh nggon apik, brukut, sentosa.
ngepenakake urip wong bebrayan.
semono dayane bata tinata.
 
gegedhongan tembung kang mawa isi.
katiyasane ngungkul-ungkuli.
wohing laku, pamikir, lan pangrasa.
para empu, pujangga, sarjana.
 
simpen, ginebeng ing gegubahan
mawindu-windu dadi turutan.
 
Karya: R. Intojo
'kekuatan sastra'

Mungkin...


Bila ada yang terjadi,,
bukankah Allah Sang Muqallib al Qulb
akan kukembalikan segala yang kumiliki padanya
termasuk hati saya jika itu melukai kehidupan saya yang selanjutnya
bila itu terjadi,,
ketika saya menyadari bahwa saya tak lagi dibutuhkan
bukankah Allah Maha Rahiim
saya harus tetap berjalan dengan perih di waktu yang akan datang
karena dari awal telah salah memang
saya tersungkur terlalu dalam dan memimpikan segalanya
karena dari awal sudah sia-sia memang...
 bila itu terjadi,,,
ketika pada akhirnya saya tahu
bahwa saya telah benar-benar terhapus tanpa jejak di sana
bukankah saya masih punya Dia tempat saya mengobati luka
bahkan untuk semua luka cemburu saya saat ini.
dan juga luka karena spasi ini tak lagi seperti saling menautkan
tetapi lebih bermakna pada perpisahan
bila itu terjadi,,
saya tak akan berburuk pikir pada hatimu
karena saya tahu bahwa semua serba berprediksi
takdir yang tak memiliki jalan pasti
..................


1st Sept 2012
inspired by: Tere
 

Cemburuku...



Kau membuatku cemburu pada semua waktu-waktumu
terpaksa menyimpan luka di antara renyai hujan
berharap tak engkau sadari, bahwa aku memang menangis
cemburuku pada semua yang membuatku sejenak tersingkirkan
dari hatimu dan dari dalamnya tatapmu
cemburuku karena tak mampu mengubah segalanya
cemburu pada keadaan karena menjedaku hingga sejauh ini
aku terpaksa menelan sesak sendiri
karena tak mampu memahami jalan seperti apa yang sebenarnya kau hendaki
adakah yang lebih membuatku letih dari airmata yang tertahan?

Malang, 1 Sept 2012
'cry'

Bersandarlah...


Bersandarlah sejenak di sini, di pundakku..
aku tahu betapa lelahnya dirimu melalui segala liku permainan fana ini
aku paham betapa sakitnya hatimu menyadari semua nyata ini
berhentilah sebentar di sini..
tenangkan langkahmu dan jangan melihat kemanapun
kusedia hatiku seluas mungkin untukmu
untuk kau isi dengan rumpun resahmu yang membekukan airmatamu
bisa jadi aku tak bisa memberimu apapun
atau bahkan tak mampu meringankan bebanmu
tetapi setidaknya kamu tahu, aku di sini
tak membiarkanmu sendirian menghadapi semuanya..
berhentilah di sampingku, katakanlah apa yang terjadi
ada ruang untukmu dihatiku, lebih dari yang kau minta padaku
menangislah jika perlu, biar aku menghapusnya dengan kedua tanganku
atau berteriaklah dalam marahmu,,
namun, jangan menganggapku orang baik..
sebab tak ada alasan yang lebih baik bagiku
selain tak ingin membiarkanmu hanyut dalam lelah sendirian
berat melalui hal pahit sendirian.
.........
dan karena aku pun tahu
bahwa tak ada yang lebih membuat pedih
dari pengabaian dan ketakpedulian.


Malang, 1 Sept 2012
'semoga aku mampu menenangkanmu'

Cinta Dalam Warnamu...


Dalam warnamu,, cinta itulah maknamu
kehadiranmu,, dalam putihmu
perjanjianmu dengan Sang Izzah,, dalam ikrarmu
genggamanmu,, dalam naung doa para malakut
sakinah bersamamu, cinta dalam definisimu
sebab, makna cinta bagiku
adalah syurga yang tak bisa kumasuki tanpamu.
 
'no inspiration,,, huft'

Untukmu...


Ya Izzaty,,, purnama ini milikku
yang ia gantungkan di ujung langit sana
bersebelahan bersama rumpun doa-doa kami selama ini
menelusur waktu demi waktu dan jejak demi jejak
saling mencari separuh kesempurnaan yang Kau janjikan
pada saatnya, ternyata Engkau hadapkan kami dalam rencana-Mu
terikat dalam sebuah lingkaran suci
beriring dengan asma-Mu
himpunlah repih-repih penyempurna perjalanan kami
dalam doa pernikahan ini...
dalam perjalanan berkah ini.

Malang, 1 September 2012
'for you, Ria'
 

Mencarimu...


 

Hurt...


Adakah yang lebih sakit dari saya?
yang terjeda tanpa sengaja dan masih terhenyak sendirian di sini..
adakah yang lebih bodoh dari saya?
yang terjatuh tanpa sadar
dan masih juga ingin tetap berada di sana
adakah yang lebih kehilangan dari saya?
yang pada awalnya inti hati ini milik saya...
adakah yang lebih rindu-rejam dari saya?
yang kehilanganmu dari permukaan waktu dan jarak.
......


Malang, 31 Agustus 2012
'semoga tak ada yang lebih sakit dari saya'

Calm Down... (my_heart)






Hari-hari berat saya,, entah semenjak beberapa waktu yang lalu hati saya sempat penuh firasat tak nyaman. Meski mencoba berprasangka baik pada keadaan, tetapi hati saya penuh dengan luap emosi yang tak terkira gelisahnya. Berbaik sangka pada Tuhan dengan istiqamah membaca ayat-ayatNya, berhusnu dzan pada semua orang dengan selalu mendoakan mereka, dan tak membiarkan pikiran saya terantuk prasangka yang tak pasti. Tetapi, sungguhan Allah tak izinkan hati saya tahu apa yang akan terjadi.

Dengan tiba-tiba saja semua jadi lebih buruk dari yang saya sangka. Seperti kejadian de javu bagi perjalanan baru saya, perlahan namun pasti saya kuatkan pertahanan saya untuk tak berprediksi buruk pada waktu. Pesan-pesan hati saya seperti tak tersampaikan, jalan yang saya hendak lalui tiba-tiba menjadi mati lampu jalannya sehingga semua tampak kelam dan gelap, dan lebih parahnya lagi firasat saya semakin membuat saya tak imbang melangkahkan kaki. Ya Allah, adakah yang akan terjadi?

Saya tahu, keadaan saya saat ini sedang tak baik. Semakin tak baik jika saya tak menenangkan firasat saya yang tak baik ini. Dan sepertinya akan menjadi lebih buruk lagi dengan bertambahnya masalah lain yang tak mampu saya selesaikan. 

(no inspiration)

Sempurna..


Tidak tahu 'sempurna' itu hanya kata
saya tak punya arti yang lebih saya pahami untuknya
definisi itu terlalu rumit
bahkan untuk mengatakan bahwa sepi saya adalah
sepi paling sempurna
sebab di sana bertumpuk segalanya
mulai dari bahagia, cinta, benci hingga kemarahan


Malang, 2 August 2012
"Untukmu abi, maaf saya tak bisa sempurna"