Satu-satunya hal
yang bisa membuatmu mendapatkan ketenangan pikiran adalah menerima apa yang
sudah menjadi masa lalu dan mensyukuri apa yang kau miliki saat ini.
(Kungfu Panda 2,
Poo)
Kalau mau jujur,
sebenarnya saya masih belum bisa sepenuhnya melupakan dan melepaskan masa lalu
itu. Tetapi, saya tak lagi bisa berdiri di depan pintu itu. Pintu yang dulu
meminta saya untuk masuk, tetapi selangkah lagi sebelum saya datang ternyata
pintu itu perlahan menutup di depan mata. Saya ingin mengerti mengapa demikian?
Selama lebih dari dua tahun ini saya mengetuk dan berharap ada yang menjawab
dari dalam. Namun, ternyata proses itu memakan separuh kebahagiaan dan
menenggelamkan saya dalam rasa rindu berkabut tanpa arah. Saya tenggelam dalam
badai selama itu. Herannya, saya menyadari bahwa saya hanya dibodohi dan terus
berada di terasnya. Sesekali menyapa meskipun saya tetap tidak mendapatkan
jawaban.
Di tengah-tengah
badai itu, saya tahu betapa sebenarnya cuma airlah yang beriak. Sedangkan saya
hanya harus mengikuti kemana arus ini membawa saya pergi. Saya menemukan sebuah
barang usang yang kemudian berubah menjadi harta karun, diri saya sendiri. Saya
tak menyesal pernah begitu dalam tenggelam dalam badai dan waktu. Karena pada
akhirnya saya menyadari, ternyata keusangan itu menghilang seiring gelombang
menyurut di suatu waktu.
Saya telah
mengatakan pada diri saya, bahwa saya telah berusaha mengetuk pintu itu dan
hasilnya tak terjawab. Saya tak lagi memiliki kewajiban untuk berada di sana.
Pemilik rumah tak bisa membukakan pintu karena suatu alasan yang tak saya
pahami mengapa. Saya hanya harus melangkah pulang ke rumah. Kembali pada
kehidupan semula yang biasa-biasa saja sambil sesekali melihat ke arah pintu
itu. Tak memungkiri bahwa saya dulu pernah berlari dan terantuk-antuk di sana.
Tersenyum penuh makna pada hidup, bahwa yang berharga adalah apa yang telah
saya miliki saat ini. Sebuah rumah mungil dan indah bernama diri sendiri.
Yogyakarta
the last day of August 2014
Yogyakarta
the last day of August 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar